OOP (Object Oriented Programming)

Hampir semua bahasa pemrograman menggunakan OOP. Dan PHP khususnya PHP 5 sudah mendukung beberapa konsep OOP, akan tetapi PHP 5 belum mendukung konsep Multiple-inheritance dan polymorphisme.
Sebelum ke dalam sintaks program terlebih dahulu diketahui ialah konsep dasar OOP. Pemrograman berorientasi objek atau object oriented programming (OOP) merupakan suatu pendekatan pemrograman yang menggunakan object dan class. oks lanjut…
Oject dan Class
Dalam OOP semua bagian dijadikan object, dalam kata lain sebuah pemrogram yang berorientasi pada objek. Class merupakan penjelasan atau deskripsi dari object. jadi untuk membuat object terlebih dahulu dibuat class.

Properties dan Method
di dalam class, properties dinyatakan dengan sebuah variabel. sedangkan method sama artinya dengan sebuah fungsi. jadi didalam class terdapat properti(variabel) dan method(fungsi).
Mendefinisikan Class
bentuk umum mendefinisikan sebuah class adalah sebagai berikut:
class namaClass
{
Deklarasikan dan definisikan properties disini
Deklarasikan semua method di sini
}
Menambakan Konstruktor
konstruktor merupakan sebuah method khusus yang akan secara otomatis dijalankan saat object terbentuk. Konstruktor tidak harus ada, namum dalam satu class hanya boleh ada satu konstruktor. method konstruktor biasanya berisi pemberian nilai default dari masing-masing properties(variabel).
Membentuk Obejct Class
Ini ialah bagian terpenting. Untuk menggunakan sebuah objek, harus dibentuk objek dari classnya. Dari sebuah class bisa dibentuk beberapa objek sekaligus.
Bentuk umum pembentukan objek adalah sebagai berikut :
$namaObjek = new namaClass();
untuk memanggil anggota(member) dari class dapat dengan format sebagai berikut:
$namaObjek->variabel;
$namaObjek->namaMethod();
Contoh diatas untuk memanggil anggota(member) diluar class Sedangkan untuk memanggil anggota(member) di dalam kelas dengan menambahkan (this->) sebagai berikut :
$this->namaObjek->variabel;
$this->namaObjek->namaMethod();

Makasih... :D
Selamat Mencoba !!!